Tanda - Tanda Hari Kiamat

Friday, October 2, 2009 , Posted by Ardiansyah Renata at 1:02 AM

Sungguh besar kekuasaan Allah Swt, atas apa yang Dia berikan pada kita dan kemudian sekejab Dia ambil kembali, Allah tidak pernah tidur dan selalu memberikan karunia nya pada kita sebagai hambanya, beberapa kejadian alam harusnya sudah membuka mata kita sebagai manusia agar mulai bertobat dan kembali ke jalanNYA .
Tanda Kiamat kecilpun sudah terjadi tanpa kita sadari seakan akan hal itu sudah menjadi bagian kehidupan kita seperti tersia-siakannya amanah, kurangnya ilmu, merebaknya perzinahan dan pembunuhan, wanita jadi pria dan sebaliknya.



Daripada Huzaifah bin Asid Al-Ghifari ra. berkata:
“Datang kepada kami Rasulullah saw. dan kami pada waktu itu sedang berbincang-bincang. Lalu beliau bersabda: “Apa yang kamu perbincangkan?”. Kami menjawab: “Kami sedang berbincang tentang hari qiamat“. Lalu Nabi saw. bersabda: “Tidak akan terjadi hari qiamat sehingga kamu melihat sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya“. Kemudian beliau menyebutkannya:

1. Asap,
2. Dajjal,
3. Binatang,
4. Terbit matahari dari tempat tenggelamnya,
5. Turunnya Isa bin Maryam alaihissalam,
6. Yakjuj dan Makjuj,
7. Tiga kali gempa bumi, sekali di timur,
8. Sekali di barat dan
9. Yang ketiga di Semenanjung Arab
10. Yang akhir sekali adalah api yang keluar dari arah negeri Yaman yang akan menghalau manusia kepada Padang Mahsyar mereka”.
(H.R. Muslim)

Sunami diaceh, gempa di sumatera barat adalah sedikit dari tanda-tanda hari kiamat agar kita bisa lebih mendekatkan diri pada allah Swt.
Apa kita diperlihatkan dengan hal nyata yang sama sekali menunjukkan luar binasa nya kekuatan alam dan dampak yang di timbulkannya , tapi alangkah bodohnya manusia yang tidak mau membenarkan hal itu sebagai peringatan dan sebuah contoh bagi manusia agar selalu mengingatNYA.

Simulasi Hari Kiamat


“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, yaitu orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata):Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka” (Q.S. Ali-Imran: 190-191)

Currently have 0 comments:

Leave a Reply

Post a Comment